Tergambar raut wajah sang maha
Gembira suka-cita, Sedih nan gelisah
Melebur, tak sanggup terungkapkan kata-kata
Meracau dalam ruang-ruang mereka
-
Mereka bergerombol dan berkerumunan
Berkerumun dalam kebingungan
Entah apa yang dibicarakan
Sebagian tetap terjaga dalam lamunan
-
Barisan huruf dan angka
Itulah yang mereka sembah
Sehingga lupa akan sifat manusia
Yang terbatas dalam kata sempurna
Saling sikut, caci-maki, dan sebagainya
tercerabutnya jiwa dari raganya
tentang rasa peduli terhadap sesama
jiwa - jiwa yang sedang lupa
-
namun ada yang mengerikan
mereka terlena dalam sesembahan
terwujud huruf dan angka atasan
melalaikan esensi mereka dalam ruangan
-
semoga ini bukan kemunduran
aku tidak rela mereka menjadi setan
manusia yang lalai akan perkawanan
acuh tak acuh kepada kiri-kanan
-
yang sering kali kita lupa
ini dunia bukanlah surga
yang sesungguhnya tak menuntut kita
menjadi Sempurna ~
-
Ruang Micro Teaching FAI UMY lt.3
20 Oktober 2014, 11.00
0 komentar:
Posting Komentar